Kamis, 02 Agustus 2018

PUISI MANIPULASI


MANIPULASI
Karya : Sri Siti Nur Rahmah

Dilebat belantara kota...
Sepi dan sendu kulakukan sendiri
Pada semua luka menyisakan isak
Pada setiap waktu yang berlalu dalam jemu

Aku menyesal berpura-pura tak ingin tahu tentangmu
Menyesal meninggalkanmu begitu saja
Namun, begitulah caraku
memanipulasi hati yang kecewa...
Untukmu...
Sang penakhluk jarak
Tak perlu kau sembunyikan dia
Sayang, wajahnya yang cantik tertutup
Kini tak perlu kau sembunyikan dia dibelakangmu
Karena aku telah tahu sejak lama, dia ada dihatimu
Tanpa kau kenalkan dia padaku, aku telah kenal dengannya

Janjimu tak semanis ucapanmu
Jarak begitu sadis, menjadikan...
Aku, engkau dan dia
Sama- sama merangkai cinta

Terima Kasih
Untukmu,
Yang begitu pintar berpura-pura
Kali ini, aku benar-benar kecewa

PUISI GUNDAH GULANA


Gundah Gulana
Karya : Sri Siti Nur Rahmah

Untukmu ...
Yang pernah datang lalu pergi
Yang pernah mengganti isak menjadi tawa
Yang pernah membawa benci menjadi cinta
Untukmu...
Yang pernah berjanji
Yang pernah menjadikan hidupku berwarna
Untukmu yang menghentikan gundah gulana

 Dulu, kita sepasang kekasih yang berbagi cinta
Kini, sepasang  musuh yang saling menebar benci
Tanpa kita sadari, kita telah jauh melangkah
Hingga lupa untuk kembali...

Maaf...
Atas segala hal yang membuatmu muak
Atas segala niatku untuk memperbaiki kau anggap salah
Kau tak perlu cemas aku akan marah.

Kisah antara kau dan aku
Kini telah usai...
Terima Kasih.
Sempat meluangkan waktu  untuk menggali perasaanku.




Selasa, 15 November 2016

ASAL USUL KAMPUNG WARUDOYONG

Pada zaman dahulu di Desa Sindangherang hanya memiliki satu kampung yaitu kampung Warudoyong. karena wilayahnya yang luas akhirnya dibagi menjadi dua bagian. Dinamakan kampung Warudoyong karena pada waktu itu ada pohon waru yang bengkok atau dalam bahasa sunda "aya tangkal waru anu doyong". Dan akhir nya peristiwa tersebut menjadi asal muasal nama kampung yang ada di Sindangherang. Dan akhirnya dinamakanlah kampung tersebut kampung "Warudoyong".